Rabu, 14 November 2018

PARAMETER DALAM MEMUJI DAN MENCELA

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata:

Ini adalah prinsip yang wajib diketahui -dalam hal memuji dan mencela-.

Sungguh pada sebagian waktu, sebuah negeri terkadang dipuji atau dicela karena keadaan penduduknya.

Kemudian tatkala keadaan penduduk negeri tersebut berubah maka berubah pula hukum untuk mereka.

Karena sesungguhnya pujian, celaan, pahala, dan hukuman hanyalah disebabkan oleh keimanan dan amalan shalih atau disebabkan oleh lawannya, yaitu berupa kekufuran, kefasikan dan kemaksiatan.

Majmu' Fatawa (27/114)

‏قال شيخ الإسلام ابن تيمية:

وهذا أصل يجب أن يعرف، فإن البلد قد تحمد أو تذم في بعض الأوقات لحال أهله ثم يتغير حال أهله فيتغير الحكم فيهم؛ إذ المدح والذم والثواب والعقاب إنما يترتب على الإيمان والعمل الصالح أو على ضد ذلك من الكفر والفسوق والعصيان.

[المجموع (١١٤/٢٧)]

Sumber:https://twitter.com/athar_fawaid/status/1048162902077837313

➖➖➖

WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon

Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiah

◻◻◻◻◻◻◻◻◻◻◻

0 komentar: